Advanced Search
Search Results
601 total results found
3.1. Teknik Pengumpulan Data
Dalam melakukan penilaian indikator EAFM pada domain Sumber Daya Ikan dapat menggunakan data primer yang diperoleh melalui pengamatan langsung di lapangan maupun data sekunder dari referensi yang tersedia. Uraian Teknik pengumpulan data masing-masing indikator...
1.1. Gambaran Umum
Perikanan perairan darat merupakan suatu kegiatan usaha pemanfaatan sumber daya hayati dan non hayatinya pada wilayah perairan darat dengan karakternya yang unik dan kompleks. Perairan darat dengan konektivitas ekosistemnya dan terintegrasi satu sama lain, me...
3.2. Teknik Analisis
Analisis EAFM merupakan salah satu pendekatan multi atribut, dengan pendekatan kepada gejala atau performa indikasi kondisi ekosistem perairan secara umum. Secara substansial, penilaian indikator EAFM merupakan sebuah sistem analisis multikriteria yang berujun...
3.3. Rekomendasi Hasil
Rekomendasi pengelolaan perikanan yang dirumuskan sebagai dasar untuk menentukan rencana strategis berupa kebijakan/program/kegiatan yang diarahkan untuk mengatasi kesenjangan atau isu dan permasalahan yang ditemukan. Rekomendasi pengelolaan perikanan dikelomp...
1.2. Deskripsi
Penilaian indikator EAFM di perairan darat merupakan tahap awal dalam tahapan implementasi rencana pengelolaan perikanan di WPPNRI perairan darat, guna merumuskan rencana strategis yang berisi isu dan permasalahan, tujuan, sasaran, dan rencana aksi pengelolaan...
Daftar Pustaka
Adrianto, L., Matsuda, Y., Sakuma, Y. 2005. Assessing local sustainability of fisheries system: a multi-criteria participatory approach with the case of Yoron Island, Kagoshima prefecture, Japan. Marine Policy, Elsevier, 29(1): 9-23. Appelman, Max. 2015. A ...
1.3. Tujuan
Pembelajaran Modul VII – Domain Sosial bertujuan agar: 1. Peserta Bimtek mengetahui pengertian indikator di dalam Domain Sosial meliputi partisipasi masyarakat, konflik perikanan, kesepakatan lokal, peran tokoh, proporsi pendidikan dan pengalaman sebagai ...
1.4. Definisi
Alat Bantu Penangkapan Ikan yang selanjutnya disingkat ABPI adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan ikan dalam kegiatan penangkapan ikan. Alat Penangkapan Ikan yang Diperbolehkan adalah alat, alat bantu, dan/atau bahan penangkapan ikan yang tida...
2.1. Partisipasi Masyarakat
Definisi partisipasi masyarakat dalam petunjuk teknis ini adalah peran aktif masyarakat untuk terlibat dalam pengelolaan perikanan berkelanjutan. Bentuk partisipasi masyarakat antara lain (1) melakukan penangkapan ikan secara berkelanjutan dan bertanggungjawab...
2.2. Konflik Perikanan
Definisi konflik pemanfaatan sumber daya perairan dalam petunjuk teknis ini adalah persinggungan kepentingan perikanan dalam suatu komunitas, mulai dari konflik yang disebabkan oleh perbedaan pemanfaatan sumber daya (resources conflict), perbedaan kebijakan/at...
2.3. Kesepakatan Lokal
Definisi kesepakatan lokal dalam pengelolaan perikanan bisa diartikan kurang lebih sama dengan kearifan lokal yang dihasilkan melalui interaksi antar masyarakat untuk bersama-sama mencapai tujuan yang disepakati. Dalam budaya masyarakat nelayan, sumber daya pe...
2.4. Peran Tokoh
Definisi peran tokoh dalam petunjuk teknis ini adalah pengaruh tokoh masyarakat/adat dalam mengelola sumber daya ikan di wilayahnya terkait dengan aspek keberlanjutannya. Pengukuran indikator peran tokoh dilakukan untuk mengetahui pengaruh tokoh masyarakat/ada...
2.5. Proporsi Pendidikan
Definisi indikator proporsi pendidikan dalam petunjuk teknis ini adalah untuk mengetahui komposisi masyarakat yang masih berpendidikan rendah. Pengukuran indikator proporsi pendidikan dilakukan untuk mengetahui kapasitas sumber daya manusia nelayan dalam melak...
2.6. Pengalaman Sebagai Nelayan
Definisi indikator Pengalaman Sebagai Nelayan dalam Domain Sosial pada petunjuk teknis ini merujuk kepada proporsi jumlah masyarakat yang berprofesi sebagai Nelayan sehingga bisa diketahui peran maupun kontribusi dalam pengelolaan perikanan berkelanjutan pada ...
3.1. Teknik Pengumpulan Data
Dalam melakukan penilaian indikator EAFM pada Domain Sosial dapat menggunakan data primer yang diperoleh melalui pengamatan langsung di lapangan maupun data sekunder dari referensi yang tersedia. Wawancara dilakukan setelah menentukan responden terpilih dari h...
3.2. Teknik Analisis
Analisis EAFM merupakan salah satu pendekatan multiatribut, dengan pendekatan kepada gejala atau performa indikasi kondisi ekosistem perairan secara umum. Secara substansial, penilaian indikator EAFM merupakan sebuah sistem analisis multikriteria yang berujung...
Rekomendasi Hasil
Rekomendasi pengelolaan perikanan yang dirumuskan sebagai dasar untuk menentukan rencana strategis berupa kebijakan/program/kegiatan yang diarahkan untuk mengatasi kesenjangan atau isu dan permasalahan yang ditemukan. Rekomendasi pengelolaan perikanan dikelomp...
Daftar Pustaka
Adrianto, L., Matsuda, Y., Sakuma, Y. 2005. Assessing local sustainability of fisheries system: a multi-criteria participatory approach with the case of Yoron Island, Kagoshima prefecture, Japan. Marine Policy, Elsevier, 29(1): 9-23. Hartono T.T & Purnomo A.H...
Document
01. Comp 4_2017_05_09_Inception Workshop Mainstreaming biodiversity conservation and sustainable use into inland fisheries practices in freshwater ecosystems of high conservation value (IFish) (GCP/INS/303/GFF) INCEPTION WORKSHOP 9th May 2017, Hotel Sari Pa...